KONSER YOVIE & NUNO ISI ACARA PUNCAK HUT DEKRANAS DI SURAKARTA
Meriahnya konser Yovie dan Nuno dalam
rangka HUT Dekranas, Pamedan Mangkunegaran, Surakarta, Sabtu, (18/5/2024). (Foto: Intan Pinasti Hanifah)
SURAKARTA_
Semarak perayaan
Hari Ulang Tahun Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Surakarta mencapai
puncaknya dengan digelarnya konser spesial yang menampilkan band ternama Yovie
& Nuno di Pamedan Mangkunegaran, Surakarta, Sabtu (18/5/2024). Malam itu
Yovie dan Nuno memanjakan ribuan penggemar dalam konser spesial mereka. Konser
ini berhasil menarik perhatian ribuan penonton yang hadir untuk merasakan
langsung musik dari grup yang telah malang melintang di industri musik
Indonesia.
Konser Yovie & Nuno
digelar setelah serangkaian acara seremonial HUT Dekranas sekitar pukul 20.00
WIB. Penonton antusias berdesak-desakan untuk bisa menempati posisi terdepan
agar bisa melihat jelas penampilan Yovie & Nuno.
“Surakarta!!! Are you ready guys?!!” teriak Adhyra Yudhi, vokalis Yovie & Nuno.
Yovie & Nuno membuka konser dengan lagu populer mereka Bunga
Jiwaku yang langsung disambut sorak sorai penonton. Vokal kuat dari para
anggota band dipadu dengan iringan musik yang sempurna membuat suasana semakin
meriah.
Panggung dihias megah, penuh warna, dan
pencahayaan yang dramatis. Panggung didesain dengan sentuhan modern yang elegan
dan ada unsur budaya Jawa di bagian kiri dan kanan, menonjolkan identitas
Dekranas sebagai pelindung dan promotor kerajinan Indonesia. Dengan latar
belakang LED besar yang menampilkan visualisasi artistik, suasana malam itu
benar-benar menghipnotis penonton.
“Menurutku worth it untuk diadakan apalagi
gratis, dan Yovie & Nuno itu terkenal
memiliki banyak penggemar dari berbagai kalangan usia,” ujar Alfina Dwi Rahmawati,
seorang penonton.
Meriahnya
onser Yovie dan Nuno dalam rangka HUT Dekranas, Pamedan Mangkunegaran,
Surakarta, Sabtu, (18/5/2024). (Foto: Intan Pinasti Hanifah)
Konser Yovie & Nuno sukses mengundang
antusiasme masyarakat, terutama di kalangan anak muda. Penonton didominasi oleh
perempuan berusia 18-25 tahun, namun tak sedikit pula anak muda laki-laki dan
orang tua yang turut meramaikan konser tersebut. Semangat dan kegembiraan
terlihat jelas dari berbagai lapisan usia yang hadir, menjadikan malam itu
penuh dengan kebersamaan.
“Tertarik karena menyukai sebagian lagu Yovie
& Nuno yang saat ini juga relate dengan
kondisi asmara saya,” ungkap Desy
Seftiani, seorang pengunjung.
Di tengah gemerlap lampu dan dentuman musik,
suasana konser berlangsung dengan sangat ramai dan meriah. Ribuan penonton
berusaha mendapatkan posisi terdepan. Saat konser dimulai, seluruh penonton
larut dalam euforia (kegembiraan), bernyanyi bersama, dan bergembira
ria, menciptakan momen yang tak terlupakan.
Tidak hanya menampilkan performa musik yang
spektakuler, Yovie & Nuno juga aktif berinteraksi dengan penonton. Yovie
& Nuno menyempatkan diri untuk berbicara tentang pentingnya mendukung
kerajinan lokal dan menghargai karya seni Indonesia, serta berinteraksi dengan
penonton dan melontarkan kata-kata yang mengajak bercanda, terutama kepada
penonton perempuan.
Di tengah-tengah
penampilannya menyanyikan lagu, Adhyra Yudhi bertanya kepada penonton.
"Emang lagi pada sakit hatinya, kenapa?
Yang cantik-cantik gini pada sakit hati? Lah, kalian jomblo malam hari ini,"
tanya Adhyra Yudhi, vokalis Yovie dan Nuno.
Vokalis Yovie dan Nuno juga menyampaikan
kepada penonton yang datang sendiri (jomblo), nanti setelah nonton ini bisa
bertemu jodohnya masing-masing. Pada saat acara berlangsung Vokalis nuno
mengajak salah satu penonton perempuan ke atas panggung untuk
mengobrol dan mengasih harapan siapa tahu
nanti dapat jodoh.
Pada saat konser berlangsung suasana sudah
mulai tidak kondusif karena ada salah satu pengunjung yang pingsan lantaran
keadaan yang semakin desak-desakan.
“Konsernya kurang lama, pas
nonton juga kurang kondusif karena berdesakkan, dan masih banyak penonton lain
yang membuang sampah sembarangan,”
urai Mutiara Zahrani Ichsan.
Konser diakhiri dengan lagu Manusia Biasa,
yang dinyanyikan bersama-sama oleh seluruh penonton, menciptakan momen yang
sangat emosional dan mengharukan. Ribuan lampu dari ponsel penonton yang
menyala serentak menambah kesan magis malam itu.
Komentar
Posting Komentar